Kegiatan dan Tips Semangat Belajar Saat Bulan Ramadan

Kamu masih menjalankan ibadah puasa? Tak terasa sudah 5 hari kita menjalankan ibadah puasa. Nah, bagaimana trik agar puasamu lancar saat belajar di sekolah. Belajar pada bulan puasa membutuhkan kondisi tubuh yang fit. Kamu harus mempersiapkan diri untuk menerima pelajaran meskipun dalam keadaan perut kosong.

Pemerintah kabupaten/kota mengeluarkan edaran kepada masing-masing sekolah/madrasah tentang pembelajaran selama ramadan. Pihak terkait akan mengambil kebijakan tentang kegiatan yang akan dilaksanakan pada bulan ramadan. Kegiatan tersebut diatur oleh masing-masing sekolah/madrasah.

Untuk tahun pelajaran 2020/2021 kalender pendidikan telah menetapkan bahwa di bulan ramadan, peserta didik bersekolah selama 3 minggu. Kegiatan yang akan dilakukan di sekolah/madrasah di serahkan sepenuhnya kepada masing-masing satker. Ada yang melaksanakan pesantren ramadhan dan disambung dengan kegiatan pembelajaran.

Kegiatan apa saja yang dapat dilakukan di bulan ramadan?

Bulan ramadan, merupakan saat yang pas untuk meningkatkan nilai keimanan dan ketaqwaan siswa kepada Sang pencipta. Nah, apa saja kegiatan di sekolah/madrasah yang dapat kamu lakukan saat berpuasa. Berikut rangkumannya untukmu.

Tadarus

Biasanya kegiatan membaca Al Qur’an dilakukan di pagi hari. Secara bersama-sama. Guru pembimbing akan menunjuk salah satu peserta didik ke depan membaca  Al Qur’an dan yang lainnya menyimak.

Kegiatan ini ada yang melaksanakannya di lapangan atau aula dan ada juga di kelas. Agar lebih bermakna, kegiatan ini juga dilengkapi dengan membacakan arti kandungan dari ayat yang dibaca.

Salat Dhuha

Setelah melaksanakan tadarus, peserta didik di wajibkan untuk melakukan salat dhuha. Salat dhuha merupakan salat sunah yang dilakukan ketika matahari mulai naik hingga jam 11.00.  Salat duha dikerjakan sebanyak 2 rakaat. Namun, ada juga yang mengerjakan hingga 12 rakaat.

Salah satu keutamaan salat dhuha adalah membuka pintu rezeki. Makanya salat dhuha dikerjakan di pagi hari sebelum matahari naik. Di saat inilah makhluk hidup mencari rezeki, makan untuk bertahan hidup.

Ceramah Agama

Kegiatan selanjutnya adalah ceramah agama. Pemberian materi tentang ceramah agama disampaikan oleh guru yang berkompetensi di bidangnya. Ceramah agama atau kuliah umum disampaikan kepada peserta didik untuk menambah ilmu keagamaan maupun pengetahuan umum.

Pada kegiatan ini, peserta didik dapat bertanya jawab langsung dengan pemateri tentang pertanyaan yang diajukan. Di sinilah penilaian akan dilakukan untuk mencari peserta didik yang aktif dan pasif. Pihak sekolah/madrasah akan memberikan reward kepada peserta didik yang aktif sebagai bentuk motivasi.

Tahfiz

Tahfizul quran merupakan kegiatan menghafal ayat-ayat Al Qur’an. Kegiatan ini dilaksanakan di kelas bersama guru pembimbing. Masing-masing siswa menyetorkan hafalan suratnya kepada guru pembimbing.

Kegiatan ini bertujuan untuk menambah hafalan surat bagi peserta didik. Sebagai motivasi, pihak sekolah/madrasah memberikan reward kepada peserta didik yang telah menyelesaikan tagihan surat yang telah ditentukan.

Salat Zuhur Berjamaah

Setelah rangkaian kegiatan tadi dilaksanakan, kegiatan terakhir di pesantren ramadan yaitu salat zuhur berjamah. Saat azan berkumandang, pelaksanaan salat zuhur dilakukan secara berjamaah.

Biasanya kegiatan ini dilaksanakan di musala, masjid, atau lapangan yang ada dilingkungan sekolah/madrasah. Kegiatan ini didampingi oleh semua guru. Pelaksanaan seperti azan dan iqamah dilakukan oleh peserta didik.

Setelah pelaksanaan pesantren ramadan dilakukan, maka kegiatan selanjutnya dilanjutkan dengan pembelajaran. Pemberian materi ini dilakukan untuk melanjutkan materi pembelajaran yang masih tertinggal. Mengingat setelah puasa nanti, peserta didik akan melaksanakan ujian kenaikan kelas. Oleh sebab itu, pembelajaran dilaksanakan dengan memangkas jam pelajaran menjadi lebih pendek. 

Apa saja yang perlu kamu persiapkan?

Agar kamu tetap semangat berpuasa dalam menerima materi yang disampaikan oleh gurumu, ada beberapa tips yang mesti kamu lakukan. Aktivitas belajar juga akan menjadi lebih menyenangkan untuk dilakukan. Simak ulasannya berikut ini!

Luruskan Niat

Berpuasa salah satu bentuk latihan fisik dan mental bagi peserta didik. Oleh sebab itu, kamu perlu berniat untuk melaksanakan latihan tersebut dengan tulus dan ikhlas. Agar puasamu diberikan kelancaran oleh Allah.

Belajar di saat berpuasa akan melatih diri kita untuk memperbaiki kualitas diri peserta didik. Alhasil, saat dewasa nanti akan terlatih menjadi pribadi yang giat dalam bekerja serta mendapatkan pahala di bulan ramadan.

Makan Makanan Bergizi Saat Sahur

Memilih menu makanan yang bergizi saat sahur tentu bisa membuat belajar saat puasa menjadi lebih menyenangkan. Contohnya dengan mengonsumsi makanan kaya serat dan protein. Dengan cara ini aktivitas belajar menjadi tidak terganggu saat menjalankan ibadah puasa.

Kamu bisa meminta orangtuamu untuk menghidangkan makanan bergizi dengan kandungan serat dan protein tinggi seperti telur, tempe, tahu, sayur, ikan, oatmeal, buah apel, dan alpukat. Ditambah dengan segelas susu hangat agar kamu memperoleh stamina yang fit bersekolah esok harinya.

Berbuka Puasa Tidak Berlebihan

Aturlah asupan makananmu saat berbuka tiba. Makanlah makanan sesuai dengan porsimu. Jangan makan makanan yang berlebihan yang bisa membuat perutmu sakit. Hindarilah makan makanan yang mengandung banyak gula dan es yang akan membuat badanmu tidak fit saat besekolah.

Konsumsi Air Putih yang Cukup

Konsumsilah air putih yang cukup agar kamu terhindar dari dehidrasi. Kekurangan cairan tubuh inilah yang akan membuatmu menjadi lebih lemas dan tidak berstamina.  Oleh sebab itu, minumlah air putih 8 liter di saat berbuka puasa, akan tidur dan sahur. Seperti yang telah disinggung di atas, bahwa mengonsumsi air putil lebih baik daripada meminum minuman berkafein, bersoda dan pemanis buatan.

Jangan Tidur Setelah Sahur

Mengapa kamu dilarang untuk tidur setelah sahur? Kebiasaan ini sering kali dilakukan oleh sebagian besar orang yang sedang menjalankan ibadah puasa. Salah satu akibat tidur setelah sahur adalah melalaikan salat subuh dan lemas karena mengulang kembali waktu tidur.

Kegiatan ini justru akan membuatmu malas bangun, terlambat ke sekolah karena kantuk yang menyerang dan alhasil kamu tidak datang ke sekolah. Untuk itu luangkanlah waktumu dengan belajar setelah sahur justru jauh lebih efektif dilakukan. Oleh sebab itu, ubahlah kebiasaanmu untuk menerapkan pola belajar demikian agar semangat belajar saat puasa bisa terus terjaga.

Kurangi Kegiatan di Siang Hari

Batasilah kegiatanmu dengan kegiatan yang membuang energi. Seperti, ngumpul-ngumpul nggak jelas dan pergi berkendara. Ini akan membuat tubuhmu menjadi terkuras. Lebih baik gunakanlah waktumu untuk beristirahat di rumah, tidur, atau membantu orangtuamu menyiapkan hidangan untuk berbuka nanti.

Nah, dengan membatasi kegiatan di siang hari maka stamina saat puasa akan lebih banyak terjaga. Sehingga pada saat belajar kamu akan lebih fokus dan semangat dalam belajar.

Istirahat

Setelah kamu pulang sekolah, alangkah baiknya jika waktu siangmu dimanfaatkan untuk beristirahat di rumah. Memilih tidur siang selama 30 menit akan mengembalikan energimu. Ingat, jangan terlalu lama untuk tidur siang karena akan membuatmu malas beraktivitas.

Jangan Begadang

Ini merupakan kebiasaan para remaja khususnya pererta didik yang candu akan gawai. Mereka akan menghabiskan waktu malamnya dengan bermain gawai.
Terlalu asyik bermain media sosial, menonton Youtube, sampai dengan game PUBG akan menyita waktu tidurmu.

Hal ini akan membuat dirimu malas untuk sahur karena waktu tidur yang kurang. Dan tentunya sangat berpengaruh pada aktivitas belajar esok harinya di sekolah.

Atur Jam Belajar

Aturlah jam belajarmu. Hal ini tentu akan memudahkanmu fokus meluangkan waktu yang dibutuhkan. Selang-selingilah kegiatanmu dengan waktu belajar di rumah. Misalnya dengan menikmati udara segar di teras rumah atau membantu ibu mengerjakan pekerjaan rumah. Kegiatan memberi jeda ini akan membuatmu lebih bersemangat lagi.

Itulah rangkuman kegiatan yang bisa kamu lakukan selama bulan ramadan serta tips cantik agar puasamu lancar saat belajar di sekolah. Semoga dengan mengikuti tips tersebut, kamu tetap fokus dan fit saat menerima pelajaran dari gurumu. Bagaimana denganmu? Apakah sudah kamu lakukan hari ini?