Program Kartu Prakerja 2023 dengan Skema Normal


Guntal.com - Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian menyampaikan pelaksanaan Program Kartu Prakerja dengan skema normal. 

Skema norma atau pelatihan offline akan dimulai pada triwulan I- 2023 mendatang. 

Airlangga menjelaskan skema normal adalah metode pelatihan akan dilakukan secara offline, online, dan hybrid, serta insentif yang diberikan akan dilakukan penyesuaian. 

Masih kata Airlangga kartu prakerja ditargetkan menjangkau 1 juta penerima. Itu disampaikan Airlangga Hartarto dalam acara bertajuk “Program Prakerja Menjawab Tantangan Dunia Kerja”, melalui keterangan di Jakarta, Selasa (20/12/2022). 

Pada skema ini lebih memfokuskan bantuan untuk meningkatkan skill dan produktivitas angkatan kerja, berupa bantuan biaya pelatihan secara langsung kepada peserta dan insentif usai menyelesaikan pelatihan. 

Peningkatan ragam pelatihan skilling, reskilling, dan upskilling, yang mana proses persiapan pelaksanaan sudah mulai dijalankan pada akhir tahun 2022 ini.

Dalam menyiapkan skema normal, perubahan kedua Peraturan Presiden (Perpres) terkait Kartu Prakerja telah ditetapkan melalui Perpres RI Nomor 113 Tahun 2022, serta Perubahan Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian sebagai peraturan pelaksanaan juga telah ditetapkan melalui Permenko Nomor 17 Tahun 2022.

Adapun, program ini telah menjangkau sekitar 3 persen penyandang disabilitas, 2,9 persen pekerja migran Indonesia, 47,59 persen penerima dari 212 Kabupaten/Kota lokus prioritas pengentasan kemiskinan ekstrem 2020-2022, 19 persen berpendidikan SD atau sederajat, dan 49 persen perempuan, yang mana sekitar Rp8,72 triliun insentif telah disalurkan pada 2022. *uc/antara

---
Ikuti berita terbaru dan terkini dari Guntal.com dengan mengikuti Guntal.com di Google News pada tautan ini. 
Guntal adalah portal media online yang terinspirasi dari pesona dan keelokan gunung Talang. Menyajikan informasi terbaik dengan gaya terbaik.